Minggu, 06 Februari 2011

RIHLAH KELUARGA, ASYIK DAN PERLU




Acara rihlah (tamasya) keluarga, sekali dalam beberapa pekan atau bulan, itu perlu. Banyak manfaat yang dapat diambil dari acara itu, yang intinya bertujuan untuk menjaga kehamornisan hubungan antar anggota keluarga. Untuk pasangan suami-istri (pasutri) baru yang belum dikarunia anak, boleh jadi agenda ini belum dirasa betul kebutuhannya. Tapi untuk para pasutri lama dengan beberapa orang anak, rihlah keluarga menjadi kebutuhan yang tak boleh diabaikan.



Rihlah, selain merupakan hak keluarga yang harus ditunaikan kaum bapak, dia juga merupakan media komunikasi ampuh untuk merajut harmonisasi hubungan antar anggota keluarga. Nabi SAW bersabda, "Yang terbaik di antara kalian adalah yang paling baik terhadap keluarganya. Aku adalah yang paling baik terhadap keluarga di antara kalian."


Dalam pesan Nabi SAW yang lain, beliau mengingatkan kita untuk tidak selalu mengerutkan dahi (selalu tegang setiap saat--pen). "Bahagiakanlah hatimu, karena sesungguhnya dia bukan terbuat dari besi maupun batu," sabdanya.

Beberapa manfaat rihlah, antara lain :


1.
Menghilangkan rasa jenuh pasutri yang setiap hari pasti selalu bergelut dengan rutinitas tugas dan pekerjaan, baik di rumah maupun di kantor.
2.
Menjalin komunikasi dan saling berbagi suka-duka antara suami-istri, sehingga bisa memperbaharui cinta pasutri. Selain itu sebagai media anak-anak untuk menyampaikan segala penilaian mereka terhadap orangtua, dan sebaliknya.
3.
Membahagiakan anak-anak, sekaligus memperkenalkan mereka dengan alam ciptaan Allah SWT yang indah.
4.
Media kencan suami-istri yang bisa berlangsung seromantis mungkin.
5.
Media pendidikan anak-anak melalui perjalanan yang menyenangkan.

1 komentar:

  1. Mo nanya om, di Mojokerto tempat rekreasi yang bagus mana ya? Minggu depan aku diajak temen ke Mojokerto jalan-jalan....tapi dia bukan orang mojokerto, jadi belon tahu mana-mana....

    BalasHapus