Sabtu, 09 Januari 2010

Dunia Hewan 4

1. Lobster dapat hidup selama 100 tahun
2. Rahang kucing gak bisa bergerak kekiri dan kanan
3. Secara fisik, babi tidak bisa melihat ke langit
4. Semua beruang kutub kidal
5. Kelelawar selalu belok kiri jika terbang keluar gua

Dunia Hewan 3

1. Ikan hiu kehilangan gigi lebih dari 6000 buah setiap tahun. Tapi ia tidak pernah risau karena giginya barunya akan tumbuh dalam waktu 24 jam.
2. Jerapah dan tikus bisa bertahan hidup lebih lama tanpa air dari pada unta. Itulah sebabnya onta bisa minum 3 galon air sekali minum sebagai cadangan jika diperjalanan nggak ketemu air.
3. Seberapa beban yang dapan diangkat seekor semut ? Semut dapat mengangkat beban 50 kali tubuhnya
4. Jangan sekali-sekali memberi makan coklat kepada anjing kesayangan anda ? Karena coklat dapat langsung mempengaruhi jantung dan susunan syarafnya sehingga ia akan segera sakarotul maut.
5. Ketemu kalajengking ? Hi ngeri, sengatnya dapat mematikan. Tapi jagan khawatir karena kalajengking bisa dibunuh dengan menyiramnya cuka ketubuhnya,mereka akan murka dan menyengat dirinya sendiri.

Dunia Hewan 2

1. Dibandingkan dengan makhluk air lainnya lumba lumba bisa dikatakan mamalia air yang paling ganjen. Karena ia tidur dengan satu mata terbuka dan satu mata terpejam.
2. Burung hantu adalah satu-satunya burung yang bisa lihat warna biru. Artinya percuma saja kita mengenalkan warna biru pada burung yang lain. Kerana dia nggak bakalan ngeh.
3. Pernah mbayangin apa yang dilakukan jerapah jika kupingnya gatal ? Jerapah bisa ngorek kuping sendiri dengan lidahnya yang panjangnya 21 inci.
4. Onta punya 3 kelopak mata untuk melindungi matanya dari pasir gurun.
5. Posisi mata keledai memungkinkannya melihat keempat kakinya setiap saat.

Dunia Hewan 1

1. Mata burung Onta lebih besar dari otaknya. Mungkin itu sebabnya jika marasa dalam bahaya dia akan menyembunyikan kepalanya kedalam pasir. Dengan begitu burung onta merasa musuh tidak bisa melihatnya karena dalam posisi kepala dalam pasir ia juga tidak bisa melihat dirinya.
2. Tahun 1386 di hadapan publik, Pengadilan Perancis membuat sebuah keputusan yang dijatuhkan pada seekor babi dengan tuduhan membunuh anak kecil. Keputusannya adalah babi itu harus dihukum gantung. Kejem banget ya?!
3. Jika kita memenggal kepala kecoak dia tidak akan mati. Dia akan lari meskipun tanpa kepala. Bahkan kecoak akan tetap hidup selama beberapa minggu tanpa kepala. Kocoak akan mati bukan karena kehilangan kepala tetapi karena tidak bisa makan.
4. Pernah makan serangga ? Atau hewan kwcil lainnya ? Kalau belum ada baiknya anda ketahui bahwa kumbang itu rasanya kaya apel, tawon kaya pine nuts (sejeniskacang) , kalo cacing kaya daging babi goreng. Gak percaya ? Coba deh! Anggap saja wisata kuliner.
5. Jika kita mengira semua mamalia bisa melompat itu adalah perkiraan yang salah. Kenapa? Karena gajah sadalah satu-satunya mamalia yang tidak bisa lompat.

Kamis, 07 Januari 2010

Bagaimana Mensikapi Musibah

Mengawali tahun baru 2010 ini kita disuguhi oleh melambungnya harga kebutuhan pokok. Belum lagi minyak tanah yang sulit didapat. Alih-alih mau beralih ke gas elpiji. Dimana-mana terjadi kelangkaan. Itu buat yang berpenghasilan mingguan atau bulanan, yg harian ? mana ada elpiji eceran! Sementara konversi mitan ke gas masih jauh panggang drpd api.
Spekulasipun bermuncula. Pengamat bahkan orang pertamina sendiri yang mengatakan bahwa kenaikan BBM lebih disebabkan karena pemerintah ingin menarik investor asing.
Kini saat harga minyak dunia anjlok tdk jg membuat kondisi membaik. Justru membuat beban anggaran pemerintah lebih berat. Karena harga minyak mentah yg kita punya harga turun drastis.
Lucu memang kita membeli minyak sendiri di halaman rumah sendiri dari orang asing dengan harga yang mahal.
Dan sederet komentar-komentar lain yg kadang kurang bisa dipertanggungjawabkan.
Kita mungkin kecewa bahkan marah dengan kondisi saat ini.
Kita bahkan mungkin tersinggung karena merasa sebagian orang yang terdzolimi
Ikhwah fillah…
Kita adalah muslim. BBM bukan segala-galanya. Spekulan bukan tuhan yang dapat mengatur nasib kita.
Kita punya Allah raja dari segala raja. Percayalah scenario Alloh lebih hebat dari sineas manapun yg ada didunia. (ingat maliki yaumiddin)
Innama’al yusri yusro = sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan.
Kecewa kita dan marah kita hanya akan membuat kita lebih sengsara.
Kenapa kita tdk berpikir positif.
Bahwa ketika kita sedang dikecewakan dihinakan disakiti ada ladang amal yg kita dapatkan. Kenapa bisa begitu ?
Justru kita harus menjadikan orang-orang yang menyakiti kita sebagai ladang amal.
Bagaimana bisa begitu ?. Kalau kita tidak ada yang menghina atau menyakiti, kapan kita punya kesempatan untuk memaafkan ?. Yang pasti, semakin kita berjiwa pemaaf, maka hati kita akan semakin lapang, Semakin bisa memahami orang lain dan hidup kita akan semakin aman dan tentram.
Rasulullah SAW dihina, tetapi ia tetap cemerlang bagaikan intan berlian,sedangkan yang menghinanya, Abu Jahal, sengsara.
Demikian juga Salman Rusdhie yang terus dilanda ketakuan dan tak bisa ke mana-mana. Siapayang menabur angin, maka ia akan menuai badai.
Seseorang menafkahkan apa yg dia punya. Jika keburukan yang dia punya maka keburukan yang dia bisa berikan, jika kemulyaan yang dia punya maka sesuatu yang mulya dia berikan untuk orang lain.
Sebagai seorang muslim yg kita lakukan adalah sabar dan ikhtiyar. Tidak ada sesuatu yg buruk bagi soorang muslim.
Kata Nabi : Aku heran dengan urusan orang islam. Jika diberi nikmat Dia bersabar itu baik dan jika ditimpa musibah dia bersabar dan itupun baik.
Kesempitan dan himpitan hidup jadikanlah sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah dan menempa jiwa kreatifitas mencari solusi.
Lihatlah sebuah balon yang ketika semakin dimasukkan kedalam air semakin kuat pula tekanannya untu keluar.
Wadkuruni adzkurkum wasykuruli wala takfurun = Dan ingatlah Aku niscaya aku akan mengingatmu. Dan bersyukurlah serta jangan kufur.
Tahun 70-an Presiden Korea Selatan Park Jung He ke Aceh. Dia lihat ayat Qur’an di sebelah Masjid Baiturrahman:
“Innallaah laa yughoyyiru maa biqoumin hatta yughoyyiru maa bi anfusihim” Beliau bertanya, “Artinya apa?” “Tuhan tidak mengubah keadaan suatu kaum sampai kaum itu yang mengubah keadaannya sendiri.”
Jadilah ayat itu dicatat kemudian dibawa ke Korsel untuk dijadikan slogan resmi pemerintah, “Tuhan tidak mengubah keadaan Korea Selatan, sampai rakyat Korea yang mengubah keadaannya sendiri.” Padahal hanya satu ayat tapi luar biasa hasilnya sekarang. Kalau kita, karena kebanyakan ayat, ada 6666, jadi bingung mau mulai dari mana.
Ada dua peristiwa penting dalam islam yang ini sangat menarik.
1. Perang Khondaq
2. Perang musa menghadapi fir’aun.
Yang pertama perang khondaq. Sebuah perang yang luar biasa. Saat itu strategi yang dibuat oleh kaum muslimin adalah membuat parit untuk menghindari lompotan kuda-kuda musuh.(Khondaq = parit)
bayangkan bagaimana Rosulullah dan para sahabatnya mempersiapkan Perang Khandaq hanya dengan 6 hari. Perjuangan mereka bukan hanya tiada henti tapi betul-betul memaksimalkan dan totalitas yang tinggi. Dalam 6 hari juga, para sahabat menggali parit dengan lebar 6 meter dan dalam 3 meter untuk menghindari lompatan-lompatan kuda musuh. Itu adalah kerja yang berat dalam mempertahankan dinullah.
Yang kedua adalah peristiwa perang antara pasukan musa dengan tentara firaunKita bisa mengambil ibroh dari peristiwa tersebut.
Ahli strategi perang manapun ketika mereka dikejar oleh musuh maka mereka akan lari ke arah atas atau gunung. Tapi, hal ini bertolak belakang dengan apa yang dialami Nabi Musa dan pengikutnya yang justru mengarah ke pantai atau laut.
Fir’aun dengan mantap dan yakin bisa mengejar dan menghabisi Musa dan pengikutnya. Nabi Musa juga tidak pernah punya rencana untuk membelah lautan tapi Allah (Sang Maha Penguasa, Raja dari Segala Raja) punya rencana yang di luar dugaan Nabi Musa dan pengikutnya.
Dari dua peristiwa tadi, bisa kita simpulkan bahwa dalam sebuah perjuangan , minimal kita harus mempunyai 2 hal optimisme :
Pertama, bahwa kita optimis ketika kita memaksimalkan (habis-habisan) dalam berusaha, maka menjadi sebuah alasan bagi Allah untuk meraih kemenangan
Kedua, bahwa kita optimis ketika kita (sebagai pejuang dakwah) dalam kondisi terjepit, maka yakinlah bahwa di belakang kita ada Allah. Yang bisa jadi Allah punya rencana lain yang di luar dugaan kita.
Selamat berjuang !!!

Surat Untuk Istriku

Memory : 19 Dzuhijjah 1429;00.30;Mojokerto

Buat Yang terkasih

Istriku Ibu anak-anakku

Harinya Hari Jum’at.

Saat aku terjaga. Alunan nafas dua malaikat kecilku dan seorang bidadariku begitu teratur menyempurnakan irama malam yang dimuliakan. Pandanganku tertuju pada sebuah kalender yang menempel di dinding yang masih tampak batu batanya. Sebuah kalender yang mulai agak usang karena akan segera tutup usia.

Tanggal 22 Desember jatuh pada Hari Senin. Tak ada yang istimewa. Angka 22 tercetak dengan warna hitam, sama seperti angka lainnya di Hari Senin. Tidak pula ada tulisan yang biasanya tertulis dibawah deretan tanggal tentang 22 Desember.

Tak banyak yang tahu, bahwa beberapa saat setelah Sumpah Pemuda tahun 1928 diadakan Konggres Perempuan seluruh Indonesia di Jojakarta untuk pertama kalinya, tepatnya tanggal 22 Desember. Yang selanjutnya ditetapkan sebagai Hari Ibu.

Ah, tapi apa urusannya denganku. Itu hanyalah bagian dari Ilmu Sejarah.

Dalam hati aku bergumam. Kenapa mesti Hari Ibu. Toh mereka bisa dipanggil ibu karena ada bapak. Coba kalau tidak ada bapak, darimana mereka mendapat predikat sebagai seorang ibu.

Aku bangkit hendak beranjak dari tempat tidur untuk mengambil air wudhu. Walau biasanya istriku yang selalu mendahuluiku.

Tapi niatku tertahan. Sejenak kupandangi dengan seksama wajahmu (istriku).

Istriku ibu anak-anakku…

Wajahmu tidak lagi seperti ketika untuk pertama kalinya aku lihat setelah akad nikah. Ada guratan-guratan halus yang walau tidak mengurangi kecantikanmu tetap saja mengusikku. Guratan itu seakan mengikatkanku bahwa kau adalah wanita lembut yang tegar.

Begitu tegarnya engkau hingga ditengah kesibukan mengurusi anak-anak yang kadang bandel, pekerjaan dapur yang menumpuk, dan rentetan tugas lainnya kau masih sempat membagi waktu untuk meringankan beban keluarga. Mencari penghasilan lain yang itu sebenarnya bukan tugasmu.

Istriku ibu anak-anakku…

Meski tubuhmu tidak lagi seperti pertama aku mengenalmu, Tapi kau tetap anggun. Wanita anggun yang perkasa. Kau selalu bangun mendahului kami. Menyiapkan keperluanku, keperluan anak-anak yang akan berangkat sekolah walau kau sendiri harus bersiap untuk berangkat kerja.

Engkau pula yang selalu menyiapkan dan menata tempat tidur, mengajak berdo’a bersama saat malam telah beranjak. Aku baru sadar bahwa dari ayunan tangan seorang ibu, kelak akan menggetarkan dunia.

Padahal dulu saat aku mengaji, ustadzku pernah bilang, “ Semua pekerjaan dan keperluan rumah tangga, kecuali menyusui anak adalah tanggung jawab suami. Itupun karena suami tidak punya Air Susu Bapak. “

Istriku ibu anak-anakku…

Aku tak ingin menangis. Tapi entah mengapa air mataku meleleh saat menulis surat ini. Apakah karena sampai saat ini aku belum bisa memberikan yang terbaik untukmu.

Kemarin, kau mengeluh kakimu sakit. Aku terdiam, kucoba memijit kakimu yang sakit sambil berpikir menduga-duga apa penyebabnya. Ah, andaikan aku dokter, aku pasti lebih bermanfaat. Tapi aku hanyalah pegawai administrasi di sekolah swasta yang jika ingin ke dokter spesialis harus mengumpulkan rupiah demi rupiah.

Istriku ibu anak-anakku

Engkau patik api kehidupanku dalam kekhusukan munajatmu. Kala jurang dan kepahitan hidup menelanku, kau satu-satunya yang tetap sabar mendampingiku, mendinginkan hatiku, mencarikan jalan keluar dari setiap masalah.

Kala air mata ini tak terbendung menahan sesak tertekan dunia, kata-katamu, usapan tanganmu, seyuman manismu dan pelukanmu menghapus semuanya.

Maafkan aku istriku…, Jika selama ini aku menyakiti hatimu. Membuatmu bersedih dan menangis.

Dalam lubuk hatiku yang paling dalam aku berjanji, jika Allah masih memberikan kesempatan,akan aku berikan yang terbaik untuk semua kebaikan dan pengorbananmu. Semampu yang dapat kulakukan. Semampu yang bisa kuberikan.

Istriku… Hanya tulisan ini yang bisa kuberikan. Karena aku tidak tahu kapan engkau beristirahat. Atau mungkin kau tidak pernah istirahat. Kalau tak sempat membacanya hari ini bisa kau simpan untuk besok, sampai kau sempat untuk membacanya. Aku tak pandai berkata-kata untuk melukiskan beragam senyum dan pengorbananmu. Setiap kalimat yang kurangkai selalu jauh dari wajahmu yang anggun, teduh dan kasih.

Selamat Hari Ibu untukmu istriku, untukmu ibuku dan untuk seluruh istri-istri dan ibu diseluruh dunia.