Senin, 16 Desember 2013

KHASIAT & MANFAAT SALAK


Siapa yang tak kenal buah salak, merupakan tanaman asli Indonesia. Di era 80-an ada penemuhan alat masak berbentuk payung yang menggunakan titik api cahaya matahari. Diberi nama Salak unbrella. Alasannya karena bentuknya yang mirip kulit salak dan salak asli Indonesia sehingga akan mudah dikenali jika go Internasional. Nggak tahu kini kabarnya gimana???

Salak memiliki nama latin Salacca salak, termasuk jenis pohon palem dari keluarga Arecaceae. Dalam bahasa inggris buah salak disebut Snake Fruit, artinya buah ular. Dinamai snake fruit karena kulit buahnya yang mirip dengan sisik ular. Selain dimakan segar, buah salak juga biasa dibuat manisan, asinan, dikalengkan, atau dikemas sebagai keripik salak. Salak yang muda digunakan untuk bahan rujak. Umbut salak pun dapat dimakan seperti umbut pohon kelapa.

1. Kandungan Gizi Buah Salak
Selain memiliki bentuk yang unik dan rasa yang manis dan asam, ternyata buah salak juga memiliki banyak kandungan gizi yang cukup lengkap. Setiap 100gr buah salak mengandung energi sebesar 368 kilikalori, protein 0,8 gram, karbohidrat 90,3 gram, lemak 0,4 gram, kalsium 38 miligram, fosfor 31 miligram, zat besi 3,9 miligram. Selain itu didalam sebuah salak juga mengandung vitamin Csebesar 8,4 miligram.
2. Manfaat Kesehatan Buah Salak
Dengan kandungan gizi yang cukup lengkap, tidak mengherankan apabila buah salak memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan. Manfaat yang didapat bagi yang mengonsumsi buah salak antara lain:

- Meningkatkan Kecerdasan Otak
Penelitian juga mengungkapkan bahwa salak diklam mampu meningkatkan kinerja otak karena kandungan pottasium dan pektin. Pottasium dimanfaatkan oleh sistem saraf otonom, yang merupakan pengendali detak jantung, meningkatkan fungsi otak, dan meningkatkan fungsi fisiologi lainnya. Brdasarkan hasil penelitian yang dipublikasikan bahwa jurnal "Intregative Center Therapies" kandungan salak berupa pektin dapat mencegah dan mengobati kanker prostat.

- Menjaga Kesehatan Mata
Buah salak mengandung betakaroten yang efektif untuk memelihara dan menjaga kesehatan mata. Penelitian menyebutkan bahwa kandungan betakaroten buah salak lebih besar 5,5 kali daripada buah mangga, dan 5 kali lebih besar daripada semangka. Jika anda bosan dengan Jus Wortel, maka Jus Salak bisa menjadi alternative anda dalam menjaga kesehatan mata anda.

- Mencegah Sembelit
Ada mitos yang berkembang bahwa jika mengonsumsi buah salak maka akan mengakibatkan susah untuk BAB. Padahal mitios tersebut tidak sepenuhnya benar. Menurut F.X Wahyurin Mitano, ahli gizi dari RSUD dr Soetomo mengatakan bahwa sebaiknya ketika mengonsusmsi buah salak jangan anda buang kulit arinya. Sebab kulit ari dalam buah itu adalah mengandung serat, kandungan serat itulah yang memungkinkan untuk mengurangi sembelit pada anda mengonsumsi buah salak. Salak juga memiliki kandungan tanin yang dikenal sebagai anti diare.

- Membantu Progran Diet
Kandungan serat yang tinggi pada buah salak akan membantu anda merasakan kenyang lebih lama, sehingga dapat menghindarkan anda untuk makan porsi yang lebih besar. Buah salak baik dikonsumsi oleh anda yang sedang menjalani program diet untuk menurunkan berat badan.

- obat mencret atau diare
Selain mencegah sembelit salak juga efektif mengobati diare. Jika anda sering mengalami gangguan masalah seputar perut, mencret misalnya anda bisa manfaatkan buah salak sebagai obat dengan mengkonsumsi sebanyak 20 gram daging buah salak yang masih muda.

pengobatan dan meredakan diabetes kering dan juga menjaga kestabilan tekanan darah dalam tubuh
Caranya, kupas l kulit buah salak secukupnya, cuci kulit salk dengan air hingga bersih, masukkan kulit buah salak ke dalam panci berisi air, lalu rebus hingga mendidih, saring air rebusan dan kemudian dinginkan lalu diminum, Minum ramuan ini minimal 3 kali sehari, lakukan cara ini secara rutin selama 2 minggu.

- Salak Dapat Sebagai Cemilan/kudapan Sehat
Disamping sebagai cemilan sehat sangat berguna sekali bagi Ibu hamil untuk asupan gizi seimbang untuk perkembangan dan pertumbuhan janin yang di kandungnya.

Salak berbahaya bagi ibu hamil. Benarkah? Memang benar buah salak bisa menimbulkan konstipasi (BAB mengeras, shg susah dikeluarkan) dan ini berbahaya bagi kehamilan. Tapi sesuai uraian di atas, salak justru dapat mengatasi sembelit ketika dimakan bersama kulit arinya. Bahkan makan buah salak banyak membantu mengatasi rasa mual saat hamil muda, membuat tenggorokan dan lidah terasa tidak terlalu pahit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar