Minggu, 30 Januari 2011

Keunggulan Islam
(seri 2 ma’rifatul Islam)

Setiap orang yang mencari kebenaran dan kebahagiaan dunia dan akherat, Baik untuk dirinya atau keluarganya. Atau bahkan masyarakat dan bangsanya, pasti akan mendapati bahwa Islam adalah agama dan sekaligus cara hidup yang memiliki keunggulan-keunggulan yang tidak dimiliki oleh agama-agama lain sepert Kristen, hindu, buda dll, atau system dan ediologi yang lain, seperti ; liberalisme, kapitalisme, sosialis dan komunis.
Keunggulan suatu objek apun dapat dengan mudah akan kita ketahui dengan cara mengkaji hal-hal yang mendasar pada object itu, seperti difinisi dan karakteristiknya atau yang disebut dengan watak dasar; Maka kajian di bawah ini akan mengungkap keunggulan Islam dari dari dua hal diatas
1. Definisi Islam
Pada tema yang lalu kita telah berbicara panjang lebar tentang Islam dari sisi bahasa. Sekarang kita akan mengkaji Islam berangkat dari definisinya. Para ulama mengartikan agama Islam adalah : Agama yang bersumber dari wahyu Ilahi dianut dan dibawa oleh para Nabi dan Rosul berisi berupa petunjuk dan pedoman hidup yang lurus bagi manusia, untuk keselamatan di dunia dan akherat yang sekarang termaktub dalam Al-Quran dan As-Sunnah.
Mari kita kupas satu persatu definisi Islam diatas;
Pertama : Islam adalah wahyu Ilahi (وحي الإله ). Ajaran-ajaran Islam baik yang berupa Aqidah,Ibadah, Akhlaq, halal dan haram, semua bersumber wahyu dari Allah, disampaikan kepada nabi Muhammad dengan perantara malaikat Jibril. Tidak boleh seorang nabi atau rosul bahkan malikat mengarang, berkreasi atau berinovasi dalam hal Agama .
Ini adalah hak prerogratif Allah semata sebagai mencipta alam semesta yang maha mengetahui dan maha bijaksana lagi sempurna. Sedang manusia siapapun dia adalah makhluq, tempat salah dan banyak kekurangan.
(وما ينطق عن الهوى إن هو إلا وحي يوحى)
Tidaklah yang diucapkan (Muhammad) berasal dari hawa nafsunya melainkan wahyu yang diwahyukan kepadanya) An-najm:4
Untuk itu ketika sebuah ajaran bersumber dari Maha sempurna maka agama itupun agama yang sempurna. Sempurna kebenaran ajaranya dan sempurna cakupanya (Syamil Mutakamil) serta kecocokanya dengan kebutuhan makhluq-Nya, dimanapun dan kapanpun. Karena Islam datang dari Allah SWT Maha Mengetahui lagi Maha bijaksana.
Karena itulah Allah melarang dan tidak menerima agama-agama selain Islam. Allah berfirman dalam surat Ali Imron : 85
( ومن يبتغ غير الإسلام دينا فلن يقبل منه وهو في الأخرة من الخاسرين )
Sedangkan agama selain Islam tebagi menjadi dua; samawi ( Kristen dan yahudi) dan non samawi ( Hindu, buda dll). Agama yahudi dan Kristen tadinya berdasarkan wahyu, namun seiring berjalanya waktu dan hawa nafsu, terjadi penyelewengan2. tepatnya sepeninggal Nabi-nabi mereka. Bahkan mereka berani merubah isi kitab suci mereka. Allah berfirman :
( celaka orang-orang yang mengarang kitab suci dengan tangan-tangan mereka sendiri, kemudian mereka berkata,” ini adalah dari sisi Allah.” Ini semua mereka lakukan untuk menukar kitab suci dengan harga yang murah) Al-Baqoroh: 79
Kedua: ( دين الأنبياء )Agama para Nabi dan Rosul.
Hakekatnya para Nabi dan Rosul menganut agama Islam atau yang lebih dikenal agama Tauhid. Sejak nabi Adam sampai Nabi Muhammad SAW. Lebih kusus ketika Allah SWT menceritakan kisah nabi Ibrohim yang merupakan bapaknya para Nabi, Allah berfirman :
( ملة أبيكم إبراهيم هو سماكم المسلمين من قبل وفي هذا ) الحج: 78
(Agama bapak kalian Ibrohim. Dialah Allah yang menamai kalian sebagai orang-orang Muslim dulu maupun sekarang) al-Haj:78.
Nabi berkata kepada Umar; seandainya Musa hidup diantara kita maka tidak boleh baginya kecuali mengikuti aku” . Demikian juga nanti, ketika nanti nabi Isa turun kebumi diakhir zaman ia akan menebarkan ajaran al-quran dan menghancurkan salib.
Ketiga : pedoman hidup( منهاج الحياة )
Agama Islam bukan semata-mata agama dalam arti mengatur ritual (Ibadah Mahdhoh), hubungan Tuhan dengan hambanya saja, seperti agama2 selain Islam. Namun Islam selain mengatur ritual hamba kepada Sang Pencipta Islam juga mengatur hubungan manusia dengan sesame dan manusia dengan alam sekitarnya. Maka seorang muslim akan nampak sebagai manusia edial dan seimbang dalam dalam bersikap dan bertindak.
Ajaran Islam mengatur manusia mulai dari bangun tidur sampai tidur kembali. Artinya islam selalu memberikan solusi bagi seluruh aspek kehidupan manusia. Karena itulah Abu Bakar berkata : “ Seandainya saya kehilangan tali onta, niscaya aku dapatkan dalam kitab suci Al-Quran.
Empat: صراط المستقيم )) jalan yang Lurus.
Kelurusan ajaran Islam berarti bhwa : pertama ; Islam datang bukan untuk menjadikan manusia susah dan menderita serta kelelahan, layaknya orang yang melalui jalan berkelok-kelok dan naik turun lagi terjal. Ajaran Islam tidak menyuruh kecuali kepada kebaikan dan tidaklah melarang kecuali hal-hal yang buruk, (yakmuruuna bil makruuf wa yanhauna ‘anil munkar).
Kedua ; Ajaran Islam tidak bertentangan dengan fitroh manusia..Islam bahkan menghidupkan dan melindungi fitroh manusia, misalnya menikah adalah fitroh dalam Islam menikah menjadi sesuatu yang disakral (dihormati dan dilestarikan). Namun disisi lain Islam menindak tegas penyelewengan seksual dan prilaku membujang atas nama agama. Karena prilaku seperti ini merusak fitoh bhakan membunuhnya. Orang2 kristen dan pemuka2 agama seperti hindu dan buda yang melarang untuk menikah. Ini bertentangan dengan fitroh sekaligus membuka peluang besar untuk berperilaku seperti binatang. Allah berfirman:
( فِطْرَةَ اللَّهِ الَّتِي فَطَرَ النَّاسَ عَلَيْهَا لا تَبْدِيلَ لِخَلْقِ اللَّهِ ذَلِكَ الدِّينُ الْقَيِّمُ ) ، [سورة الروم: 30].
Artinya: Fitroh Allah yang menciptakan menusia diatas fitroh itu, tidak ada perubahan pada ciptaan Allah. Itulah agama yang lurus.
Dan bagian dari kelurusan islam yang ketiga, Islam menyuruh memakan makanan2 yang thoyib (baik) dan melarang makanan yang buruk ( khobits). Fitroh manusia tidak bisa menerima untuk memakan makanan yang buruk sperti bangkai, anjing, babi, ular,tikus dll
Lima: Islam adalah keselamatan dunia dan akherat سلامة في الدنيا والأخرة
( assalaamatu fiiddunya wal akherat). Keselamatan di dunia dan akherat merupakan akibat logis dari kebnaran ajaran Islam. Untuk itu Islam melarang semua hal yang akan berujung pada penderitaan didunia, misalkan Islam melarang putus asa, melarang minuman keras, merokok, bermusuhan, kebodohan. Karena semua itu hanya membawa kehncuran dan penderitaan di duni sebelum di akherat.
Sebaliknya Islam menyuruh kepada optimism, minuman susu, madu dll,menyuruh bersaudara, tolong menolong, dan mencari ilmu. Karena itu semua membawa kebahagiaan dan keselamatan dunia sebelum kesenanan akherat.
{ مَنْ عَمِلَ صَالِحًا مِنْ ذَكَرٍ أَوْ أُنْثَى وَهُوَ مُؤْمِنٌ فَلَنُحْيِيَنَّهُ حَيَاةً طَيِّبَةً وَلَنَجْزِيَنَّهُمْ أَجْرَهُمْ بِأَحْسَنِ مَا كَانُوا يَعْمَلُونَ
( النحل97) }
Enam : Islam adalah Al-Quran dan Sunnah.
Seperti yang disinggung diatas, bahwa islam adalah agama para Nabi dan Rosul yang bersumber dari wahyu Allah…karena itulah Allah menurunkan kitab2 suci kepada para nabi dan rosul. Ketika kitab suci Taurot diturunkan kepada nabi Musa maka ia menghapus kitab suci sebelumnya, yakni Zabur. Ketika Injil diturunkan maka ia menghapus kitab suci Taurot. Demikian juga ketika Allah menurunkan Al-Quran maka kitab Injil secara otomatis tidak lagi berlaku lagi.
Dengan begitu maka semestinya seluruh manusia diatas muka bumi ini mengikuti ajaran Islam yang termaktub dalam Al-Quran. Sekaligus Al-quran sebagai penutup dan penyempurna agama-agama Islam yang dibawa para Nabi dan Rosul sebelum Nabi Muhammad SAW. Maka Allah SWT menutup Al-Quran dengan ayat dalam surat Al-Maidah; 3.
"اليوم أكملت لكم دينكم وأتممت عليكم نعمتي ورضيت لكم الإسلام دينًا"
Sedangkan sunnah Nabi Muhammad SAW merupakan petunjuk praktis dalam melaksanakan ajaran-ajaran Al-Quran. Contohny, dalam Al-Quran ada perintah sholat pada waktu-waktunya, namun tidak ada pejelasan tentang Dzuhur, ashar dll serta tatacara pelaksanaan. Untuk itu Sunnah memperjelas waktu-waktu itu sekaligus menjelaskan tata pelaksanaan sholat; takbirotul ihram, sujud,ruku’ dll. Sehingga manusia mudah dalam menjalankan Islam dan tidak takut salah dalam melaksanakan perintah-perintah Allah. Dengan begitu Islam adalah betul-betul agama Yang sempurna ajaranya dan sempurna tata pelaksanaan dan prakteknya.
{ لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُولِ اللَّهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِمَنْ كَانَ يَرْجُو اللَّهَ وَالْيَوْمَ الآخِرَ وَذَكَرَ اللَّهَ كَثِيرًا }
Hingga nabi wafat agama ini telah sempurna, jelas dan gamblang, seperti terangnya matahari di siang bolong . Nabi telah manjalankan tugasnya dengan sempurna dan paripurna. Sekaligus menutup rentetan panjang parade agama Islam dari nabi Adam hingga Nabi Muhammad SAW sebagai Nabi terakhir ( khotimul ambiya wa mursalin)
{ مَا كَانَ مُحَمَّدٌ أَبَا أَحَدٍ مِنْ رِجَالِكُمْ وَلَكِنْ رَسُولَ اللَّهِ وَخَاتَمَ النَّبِيِّينَ وَكَانَ اللَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمًا } الأحزاب: 40
Artinya : Tidaklah Muhammad bapak salah satu diantara kalian namun ia adalah rosulullah dan penutup para nabi-nabi dan Allah benar-benar atas segala sesuatu mengetahui.




NB. Materi ini cara penyampaianya disesuaikan usia peserta Tarbiyah.
Diharapkan para Murobi mampu mengexplor dari siswa, memberikan Games/ Nasyid.dll

Tidak ada komentar:

Posting Komentar